Sementara kamu menunggu untuk hasil uji klinis yang akurat, tak ada salahnya kamu mencoba mengidentifikasikan diri untuk mengetahui kualitas kesehatan reproduksi kamu,kan?
Nah, jika kamu ingin tahu, sebenarnya ada beberapa ciri fisik dari diri kamu yang mencirikan kualitas reproduksi kamu. Penasaran? Melansir dari menshealth.com, berikut ini merupakan empat ciri fisik pria yang memiliki kualitas sperma dan air mani yang lebih baik.
1.
Memiliki wajah cantik
Tidak menduga, bukan? Sebuah penelitian
yang dilakukan oleh para peneliti Spanyol dan Finlandia menemukan bahwa
pria yang memiliki wajah yang dinilai sebagai wajah jantan cenderung
memiliki kualitas semen(air mani) yang lebih buruk dibandingkan dengan
pria yang memiliki wajah feminim.Alasannya adalah pria yang memiliki jumlah yang tetap dari energi yang tersedia untuk mencurahkannya pada sumber daya reproduksi. Dan energi tersebut juga harus distribusikan pada sejumlah komponen yang berbeda.
Jadi, ketika pria menggunakan lebih banyak semen (air mani), maka dirinya juga akan kekurangan sumber daya yang digunakan untuk mengembangkan sifat-sifat seksual sekunder, seperti maskulinitas wajah.
2.
Konsumsi ikan yang lebih banyak
Peneliti dari Harvard University
menemukan bahwa pria yang mengonsumsi daging olahan memiliki jumlah
sperma yang lebih rendah dari kondisi normal. Ini dibandingkan dengan
pria yang mengonsumsi lebih sedikit daging olahan. Di sisi lain, ikan
memberikan efek perlindungan.Orang yang lebih banyak mengonsumsi ikan, terutama ikan dengan warna yang gelap seperti salmon dan tuna memiliki konsentrasi sperma 65 persen lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi dalam jumlah kecil.
Ini karena asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan tersebut berperan dalam produksi sperma.
3.
Rajin olahraga
Para peneliti dari Harvard menemukan
bahwa pria yang melakukan olahraga (terutama olahraga berat) setidaknya
15 jam atau lebih dalam seminggu memiliki sperma yang lebih tinggi.
Mereka memiliki konsentrasi sperma 73 persen lebih tinggi dibandingkan
dibandingkan dengan pria yang tidak intensif melakukan olahraga.Olahraga tak hanya membantu tubuh mendapatkan berat badan yang sesuai, tetapi juga meningkatkan ekspresi antioksidan di seluruh tubuh. Olahraga teratur dapat mencegah radikal bebas merusak sel-sel sperma.
4.
Pria dengan suara tinggi
Tak dipungkiri, pria yang memiliki
suara berat atau suara serak seperti menggeram memang terdengar seksi di
telinga wanita. Sayangnya, sperma mereka tidak seistimewa suara
maskulinnya.Sebuah penelitian yang datang dari University of Western Australian menemukan bahwa pria dengan suara maskulin tersebut memiliki kualitas sperma yang tidak begitu istimewa.
Para peneliti menemukan bahwa mereka memiliki konsentrasi sperma yang lebih rendah dalam ejakulasinya. Kadar testosteron adalah yang bertanggung jawab dalam hal ini.
Testosteron dikaitkan dengan fitur-fitur maskulin pada wajah dan juga suara rendah pria. Tetapi, pria yang menunjukkan kemaskulinan dengan jelas juga akan menyedot produksi sperma.
0 komentar:
Post a Comment